Episode Sebelumnya:  Sinopsis Penjaga Hati SCTV Episode 6 Di episode kemarin kan Gilang menceritakan semuanya kepada Bu lilis, dan di ...

Sinopsis Penjaga Hati SCTV Episode 7 (TAMAT)

Episode Sebelumnya: Sinopsis Penjaga Hati SCTV Episode 6

Sinopsis Penjaga Hati SCTV Episode 7

Di episode kemarin kan Gilang menceritakan semuanya kepada Bu lilis, dan di episode terakhir penjaga hati ini, Alya membuat kejudtan pesta untuk Gilang. Lalu Ferrel memperhatikan dari jarah jauh.

Lilis mendatangi rumah Ferel dan mencari dimana Ferrel. Semua rahasia Bu Ratna akhir terbongkar di hadapan Pak Ganda dan Sarah kakaknya Ferrel. Semua dalam keadaan sedih.

Pak Ganda Syok melihat itu, lalu Ferrel di telpon dan balik ke rumah. Ferrel mendengar omongan Mamahnya bahwa Dia juga diperas oleh Ryan karena Rahasia itu.Pak Ganda juga menyuruhnya pergi karena Dia bukan anaknya.

Ferrel pergi dari rumah, Sarah panih dan menelpon Gilang dan Dia belum ditemukan juga, sampai malam hujan Ferrel berjalan ke rumah Alya.

Alya membawakan payung, lalu Ferrel memluk Alya yang sedang bawa payung. Ferrel menangis sedih. Alya mencoba menenangkannya.

Dia membawa Ferrel masuk ke rumahnya dan membuatkannya Teh.Keesokan harinya Bu lilis menghampiri Ferrel. Dia ingin memeluk Ferrel lalu Ferrel mengelaknya.

Dikantor Ryan menyebarkan berita tentang Ferrel bukan anaknya. Kemudian Sarah menampar Ryan. Monik juga melihat itu dan Dia menganggap Ferrel juga tak ada bedanya dengan Ryan, salah satu katanya, "ngapain aku ngejar-ngejar ferrel, tak ada bedanya karena Dia gembel juga".

Bu lilis menceritakan masa lalunya pada Ferrel, bahwa dulu hidupnya susah banget dan menitipkan Ferrel kepada orang lain.

Bu Miriam mendatangi makan Bu Ratna. Disaat yang sama Alya datang di makam Bu Ratna dan Dia mulai membayangkan masa lalu bahwa dulu Bu Ratna bercerita bahwa Dia tidak dapat memiliki anak.

Kemudian Bu Miriam menanyakan tanggal lahir Alya bahwa Dia menjawab tanggal lahirnya. Bu Ratna menyadari bahwa tanggal lahirnya sama dengan Ferrel.

Bu Ratna juga menanyakan tanda lahir di bahu sebelah kanan. Dia ingin melihat tanda lahir Alya dan memohon padanya. Gila sedih banget liat Miriam nangis ikutan nangis Admin....baper-an juga ternyata admin ya...

Miriam menyadari bahwa Alya adalah anaknya. Dia sedih karena sudah memperlakukan buruk Alya selama ini. Dia juga membayangkan perlakuan buruknya tersebut terhadap Alya.

Dia berkata kepada Alya, bahwa Dia menyerahkannya ke Bu Ratna karena mengira bahwa Dia telah meninggal.

Alya Syok mendengar itu dan meninggalkan Miriam di pemakaman Ratna sendirian. Bu Ratna datang ke kantor dan menemui Pak Ganda.

Dia mengatakan kepada suaminya Ganda bahwa anaknya masih hidup dan Dia adalah Alya. Ganda pun syok dan membayangkan perlakuan buruknya seperti Miriam tadi dengan wajah penyesalan.

Antek antek / orang suruhan Ryan melaporkan kejadian itu terhadap Ryan dan Bu Sarah mendengar itu. Dia langsung memecat wanita itu.

Di malam hari, Alya duduk di bangku taman dan membayangkan omongan Bu Miriam saat di makam tadi. Gilang datang, dan mendengar hal itu. Namun tidak kaget.

Akhirnya Gilang menyerahkan surat yang DIa tulis sebelum meninggal. Alya membaca surat itu dan Dia marah banget sama Alya.

Gilang meminta maaf namun Alya pergi begitu saja. Alya pulang dan di Sambut Ferrel yang sudah menunggunya di depan rumah lalu Dia memeluk Alya dengan erat karena khawatir.

Bu Silvi (orang suruhan Ryan) yang sudah di pecat, di suruh pak Ganda untuk ke kantor.

Dia menculik Alya karena sebenarnya Silvi sudah di pecat. Kemudian Ryan menelpon Pak Ganda dan Miriam bahwa Dia telah menculik Alya.

Miriam menangis dan Ryan meminta tebusan 3 miliar (atau 30 miliar..maaf kalau gak salah dengar,,,cepet banget ngomongnya jadi kurang kedengeran).

Sarah menelpon Ferel, lalu Dia dan gilang datang ke rumah pak Ganda. uang mereka tak cukup bayar tebusan lalu Bu Lilis datang dan ingin membantu.

Ferel meminta Sarah untuk menelpon temannya yang dapat melacak no hp. Kemudian Alya di sekap di sebuah rumah seperti gudang gitu dan Dia minta tolong..tolong..

Sarah mendapat lokasi dari Alya. Sebelum berangkat Ferrel bilang ke Gilang jika terjadi apa-apa padanya Gilang yang harus menjaga Alya.

Mereka berhasil ke gudang. Lalu masuk dan menemukan Alya di sekap. Namun Ryan menyuruh orang untuk untuk menghajar mereka berdua. Ferel jatuh dan Gilang berhasil melawan preman itu.

Disaat yang sama Polisi datang ke rumah itu.

Namun Ryan mengeluarkan pisau, Ferrel mencoba menangkap Ryan namun justru dia tertusuk, berdarah-darah dan Ryan lari dari rumah itu.

ASTAGA..... sad ending nih...

Ferrel meminta maaf pada orang tuanya termasuk bu lilis yang datang di lokasi kejadian. (semua orang ada, Monik, Bu miriam dan pak ganda termasuk Kak sarah).

Alya menangis histeris. Ferrel sekarat dan meminta gilang untuk jagain Alya. Sebelum menutup mata terakhir kalinya Gilang mempersatukan tangannya dengan Alya.

Alya di kuburan/ pemakaman Ibunya dan memberi bunga. Dia juga memberi bunga pada Ferrel.


Duhhh sedih banget Ferelnya meninggal.. Pak Ganda dan Miriam ingin Alya tinggal bersamanya, namun Dia saat ini belum bisa. Karena di rumah itu Alya masih banyak kenangan dengan Bu Ratna.

Pak Ganda / Papahnya Alya juga berjanji jika Alya ingin kuliah kedokteran nanti akan dibantu biayanya. termausk Gilang jika ingin kuliah managemen akan di bantu.

Alya memeluk erat Pak Ganda.

Bu Lilis, mengalami gangguan jiwa karena tekanan berat kehilangan Ferrel dan Monik jadi asisten Bu lilis. Dia sudah berubah total.

Kemudian saat dipemakaman Ferrel Alya dan Gilang mengatakan bahwa Dia akan menikah bulan depan dan seperti janjinya kepada Ferrel untuk menjaga Alya.

Dia meminta restu dari Ferel dan juga Bundanya Bu Ratna yang satu pemakaman dengan Ferel.

Tamat......

Next Admin mau nulis sinopsis merindu baginda nabi ya... semoga aja bisa ikuti ceritanya dan menarik untuk ditonton...

0 Comments: